skip to main |
skip to sidebar
5:51:00 PM
Mas Aryen Railfans Riki
1 comment
TRAGEDI BABARANJANG
Palembang Dua KA Babaranjang, BBR 36 dan Suka Cinta II, bertabrakan di
antara Stasiun Penimur dan Niru, Muaraenim, Sumatera Selatan, Minggu
(19/2/2012). Lokomotif kedua kereta terbakar dan rusak, 4 orang tewas.
Berikut detik-detik tabrakan berdasarkan keterangan korban selamat.
Pukul 05.40 WIB, KA Babaranjangan BBR 36 berangkat dari Stasiun
Penimur. KA yang disewa PT Tambang Batubara Bukit Asam ini tak bermuatan
dan dikemudikan Jaswir dengan dibantu Ranggi (asisten masinis).
Pada saat yang hampir bersamaan, KA Babarangjangan Suka Cinta dengan
muatan penuh berangkat dari Stasiun Niru. Jarak antara kedua stasiun ini
sekitar 10 Km. KA Babaranjang Suka Cinta II disewa PT Bara Alam Utama
dan dikemudikan Sunaidi (masinis) dan Sajidin (asisten masinis).
Di tengah antara Stasiun Penimur dan Niru, kereta bertemu. "Saya berada
di lokomotif depan. Sekitar 100 meter, masinis melihat ada lampu kereta
dari arah depan. Mereka tampak sibuk mengendalikan kereta, mungkin
berusaha mengerem, dan tiba-tiba tabrakan," kata petugas di KA
Babaranjang Suka Cinta II, Novi Efrizal (27) di RS Prabumulih Palembang.
Novi yang sempat menyelamatkan diri sebelum tabrakan ini menambahkan,
suara keras mengiringi benturan keras lokomotif kedua kereta. Beberapa
detik kemudian, lokomotif kedua kereta terbakar.
"Saya berusaha
menyelamatkan diri. Dan terlihat ada api membakar. Situasinya tidak
memungkinkan saya menyelamatkan mereka (masinis dan asisten masinis).
Saya minta tolong sejumlah pekerja perbaikan rel di sekitar lokasi,"
kata Novi yang mengalami luka ringan.
Masinis kedua kereta terjebak di lokomotif. Nyawanya tak terselamatkan akibat amukan api.
Selain Novi, korban yang selamat lainnya adalah Andi (26). Dia
merupakan pembantu di KA Babaranjang BBR 36. "Saya berada di lokomotif
bagian belakang saat kejadian. Tiba-tiba terasa ada benturan. Setelah
kejadian, saya keluar kereta, lalu pingsan," katanya.
Hingga
saat ini, belum ada keterangan resmi penyebab tabrakan tersebut. Proses
evakuasi diperkirakan tuntas pada tengah malam ini, Minggu (19/2).
Selain mengganggu jadwal kereta penumpang, kejadian itu diperkirakan
menghambat suplai batu bara ke Jawa.
foto-foto :
Posted in: Cerita,Dipo,Gerbong,kereta api,Lokomotif,Stasiun
Kirimkan Ini lewat Email
BlogThis!
Berbagi ke Facebook
1 komentar:
waduh... parahnya.... >< Semoga Evakuasi ny cpet selesai :)
Posting Komentar